Ingatlah, mencari-cari penyebab si dia memutuskan Anda tidak akan menyembuhkan rasa sakit hati Anda. Hal ini hanya akan membuat Anda menyalahkan diri sendiri, karena Anda tak memiliki kelebihan yang dimiliki wanita itu. Anda harus berhenti membandingkan diri lagi dengannya. Memang tak mudah melakukannya, tetapi jika Anda terobsesi pada perempuan tersebut dan memposisikannya sebagai "orang jahat", Anda akan semakin sulit menerima kenyataan bahwa Anda sudah putus dengan kekasih Anda. Untuk membantu mengatasi patah hati lebih cepat, sekaligus menjaga harga diri Anda dengan bijaksana, coba lakukan beberapa hal berikut:
1. Hindari godaan untuk mencari tahu segala sesuatu tentang kekasih baru si mantan. Jangan mencari tahu melalui teman-teman mantan Anda, lalu mengajukan pertanyaan-pertanyaan seputar pribadi perempuan tersebut. Hindari juga untuk mencari profil pribadinya di Facebook, atau Twitter. Hal ini akan membuat Anda semakin terpuruk dalam sakit hati.
2. Jika Anda kebetulan bertemu dengan perempuan tersebut, berhentilah untuk membandingkannya dengan diri Anda. Entah itu, "Kok dia lebih cantik", "lebih muda", "lebih pintar", sampai "lebih sukses".
3. Hindari curhat dan membicarakan perempuan tersebut dengan siapa pun. Pernah dengar kan, ketika Anda menaruh perhatian pada hal-hal tertentu, maka hal tersebut akan terus berkembang dalam pikiran Anda. Ciptakan ruang untuk Anda sendiri; temui orang-orang baru dalam kehidupan Anda agar Anda dapat melangkah maju.
4. Ketika kekasih Anda "direbut", rasanya memang tidak adil. Namun, seiring berjalannya waktu Anda akan menyadari bahwa dia bukanlah penyebab putusnya hubungan Anda.
5. Sadarilah bahwa semua kejadian ini menunjukkan bahwa ia bukan cinta sejati Anda. Hubungan percintaan yang berakhir dengan perselingkuhan menandakan bahwa hubungan Anda berdua tidak cukup kuat untuk terus berjalan. Dan sebenarnya, jauh lebih baik bila Anda mengetahui kenyataan ini sejak awal dibandingkan belakangan.
0 komentar:
Posting Komentar